Kehidupan bukan saja masalah yang harus diselesaikan tetapi merupakan karunia yang harus dinikmati, karena hidup harus tetap hidup dan hidup adalah salah satu anugerah terindah yang Sang kahlik berikan kepada kita. Dengan kita bisa menikmati karunia yang diberikan dengan bersyukur maka masalah yang kita hadapi akan menjadi lebih mudah bagi kita.
Allah tidak seenaknya menciptakan masalah untuk kita. Justru karena Dia sayang pada kita umat manusialah masalah itu diciptakan sedemikian rupa. Namun, jika kita sadari di Kitab Suci (Al-Qur’an) pun Allah bersabda dan menjanjikan yang intinya adalah masalah yang diturunkan kepada kita, tidak akan pernah melebihi batas kemampuan kita untuk menyelesaikannya.
Artinya, Allah sudah tahu seberapa besar kemampuan kita untuk menerima masalah tersebut. Orang yang sangat amat lemah, tentu porsi masalahnya lebih sedikit. Sedangkan orang yang punya banyak kelebihan, masalahnya juga banyak.
Istilahnya seperti ini, Bila Allah ingin menghadiahkan sesuatu yang berharga
Ia tidak akan menyampaikan dalam nampan perak
tetapi Ia akan membungkusnya...
Bungkus? Bungkus seperti apa?
Ada yang yakin bahwa Allah akan membungkusnya dalam suatu masalah pelik,lalu Allah akan melihat apakah kita bisa membuka bungkusan ruwet itu dan menemukan isinya yang sangat berharga bagai mutiara dalam kulit kerang
Namun juga ada yang beranggapan bahwa Allah akan membungkusnya dalam suatu bungkus yang apik, cantik dan menarik hati namun berlapis-lapis lapisan luarnya atau malah membungkusnya dalam kemasan sederhana, layaknya murid taman kanak-kanak yang sedang membungkus suatu barang, denagn hasil seadanya,sehinngga kita enggan membukanya, namun tetap saja penasaran untuk membukanya
Allah pun pernah berfirman, Walaupun itu baik bagimu meskipun kau membencinya dan juga sebaliknya.
Karena hidup itu berkomposisi dari usaha, ikhtiar, doa, proses dan pengepakan. Maka dari itu mengapa usaha itu selalu jadi salah satu kunci utama dan ditambah sebuah proses untuk melengkapi sebagai gemboknya.
Misalkan seperti ini, ada seonggok tanah liat yang basah, jelek awalnya,lalu bagaimana supaya bagus? Kemudian dibakar berulang-ulang hingga menjadi keramik yang indah, menarik dan berestetika tinggi. Karena sesungguhnya tidak ada sesuatu yang sia-sia di kehidupan ini. Begitu juga masalah. Bisa saja masalah menjadi salah satu karya yang bersetitika tinggi bagi yang menjalani.
Karena sekali lagi, di dalam masalah mengandung komposisi ujian, rasa, tangis juga tawa. Dengan masalah, orang kadang mengeluh, menyerah, kadang sampai hilang arah. Ada rasa sedih juga bingung bagi yang tidak mempunyai pijakakan dan pengangan yang kokoh. Ada yang hambar, hanya dengan memicingkan mata menanggapinya. Namun ada juga yang penuh ikhtiar, dibumbui dengan rasa sabar dan ikhlas, yakin bahwa segalanya akan baik-baik saja.
Maka yakinlah,bahwa ujian itu adalah proses yang harus kita lalui. Perkara muncul atas perkara sebelumnya dan terselesaikan dengan perkara sesudahnya.
Jikalau percaya dan yakin akan adanya Tuhan, tentu Anda tidak meragukan lagi firmanNya yang mengatakan bahwa setiap masalah yang kita hadapi tidak akan melebihi batas kita menanggungnya. Kita memang sebisa mungkin jangan mencari masalah, namun bila masalah datang hadapi semua masalah kita maka Selesaikan satu persatu. Karena kita tidak ingin menjadi seperti kupu-kupu yang tidak bisa terbang, hanya gara-gara semua urusan dipermudah. Dan yakinlah Selalu ada kebaikan dibalik semua masalah! Masalah memang kelihatannya mengganggu, namun harus selalu ada dalam hidup kita. Kenapa? Agar kita tahu seberapa besar kemampuan kita. Dan agar kita bisa terus berkembang sepanjang hidup ini dengan belajar mengambil hikmah dari setiap masalah yang kita hadapi. Yakinkan diri kita, bahwa setiap satu masalah berhasil Anda selesaikan, Anda sudah menjadi satu pribadi yang lebih baik dari sebelumnya dan Fokuslah pada hasil akhir, bukan pada masalahnya! Masalah biasanya timbul ketika kita sedang dalam proses pencapaian suatu tujuan, apapun itu. Maka dari itu daripada kita mengeluhkan masalah-masalah yang ada, lebih baik berfokus pada hasil akhirnya. Ini akan membuat Anda lebih kuat. Apalagi dengan fokus pada tujuan akhir, akan sangat membantu Anda untuk tetap positive feeling dan positive thinking
Kadang-kadang ada pemikiran juga ingin berhenti dan berhenti memperjuangkan MIMPI Tapi TIDAK, karena ketika keputusan untuk QUIT diambil maka itu sama artinya dengan membuang MIMPI untuk hidup passive income di usia muda.
Padahal ketika kita mau menyadari bahwa masalah itu ada untuk menguatkan dan membuat kita lebih baik. Tentu akan ada semangat dalam diri kita untuk menyelesaikan semua masalah itu. Selesaikan saja satu persatu, dan pada akhirnya Anda akan takjub betapa luar biasanya diri Anda karena sudah mampu melewati itu semua.
So mulai sekarang berkomitmenlah untuk selalu siap menghadapi masalah yang datang dalam hidup Anda. Jangan banyak mengeluh! Lakukan saja, karena Tuhan tahu yang terbaik untuk kita.
Semuanya pasti diberikan yang baik, tinggal bagaimana saja kita untuk bisa menerima dan bisa memanfaatkan karunia yang diberikan. Dengan kita bersikap seperti itu maka kita akan bisa menikmati karunia yang diberikan dan bisa menjadikan hidup kita lebih bahagia.
