Sunday, January 30, 2011

Sunday, 30 January 2011

at the first time on mu journey, feel so sad..
feel so hard, feel so confuse..
gonna leave Surabaya this morning...
I hope there will be other reason why I must choose Jakarta as my final destination??
Dont know why... but today...
I decide, not too worry anymore..
And I sure, Allah is the best Director :)

Bismillahirrohmanirrohim :)

Friday, January 28, 2011

Aku Rindu

Dan malamm ini, aku rindu,,
Rindu tarik tambang bersama teman-temanku..
Rindu makan cilok sepulang sekolah, nunggu angkot...
Rindu ketiduran di bis menuju sekolah...
Rindu ngobrol saat guru nerangkan..
Rindu tahu brontak, tempe menjes, risoles..
Rindu gurauan teman-teman..
Rindu ejekan mereka..
Rindu guru-guruku semua..
Rindu sepeda jengki biruku...
Rindu ngobrol sepulang sekolah..
Rindu sholat jumat di sekolah dulu..
Rindu ulangan..
Rindu ujian yang contekan...
Rindu pakai sepatu kain putih, yang selalu basah kena hujan,..

Rinduu sekali aku malam ini, dan entahlah mengapa aku selalu ingin kembali ke masa itu..
Kemanakah kalian sekarang teman-teman?
Sudah baikkah hidup kalian??
Salam yaaa, aku rindu kalian semua..
Rindu sekali

Tuesday, January 25, 2011

Pameran Pendidikan

Kemarin hari Minggu, bertepatan ada pameran pendidikan yang diadakan di Hotel Bumi Surabaya, saya selalu menyempatkan datang, entah tujuannya apa, yang jelas, semangat untuk bersekolah ke luar negeri dan menghadiri acara ini adalah salah satu trigger dahsyat yang membuat cita-cita saya kembali membuncah.
Acara di gelar jam 1 siang, dan saya sudah siap dan datang sebelum waktu itu. Sebenarnya apa yang saya mau bicarakan disini adalah, jumlah pengunjung yang hadir dan jenis perkuliahan apa yang ditawarkan oleh masing-masing institusi dari masing-masing universitas. Sebenarnya ini bukan kali pertama saya datang ke acara seperti ini, ya walaupun saya hanya sekedar bertanya, dan meminta brosur mengenai tata cara kuliah di negeri tersebut.

Niat untuk bersekolah di luar negeri adalah wajib dan niat tersendiri bagi saya, bukannya saya tidak percaya dengan sistem pendidikan di Indonesia, namun alasan utama saya adalah ingin menjajal karir yang ingin sekali saya capai, terutama di negeri orang. Tentunya dengan tidak biaya sendiri, alias beasiswa atau scholarship for master degree. Sejujurnya, saya mendapatkan info mengenai beasiswa ini kebanyakan dari internet, dan betapa antusiasnya ketika ada pameran pendidikan yang sering di gelar di Surabaya. Namun, alangkah kecewanya saya, ternyata pameran pendidikan ini, memang ditujukan untuk orang-orang yang beruntung, alias dalam segi keuangan yang mampu membiayai kuliahnya. Selalu ketika saya bertanya,
F : "mau tanya, kalo untuk beasiswa master cara apply-nya gimana yaa?"
O : "oh, kaloo itu udah ada programnya sendiri disana, dan langsung ke webnya saja, ya yang jelas kudu apply ke adimisi sana"
F: "okey, trima kasih" (sembari manyun)

Oke, saya jelaskan disini, kehidupanku dan orang tuaku jelas tidak memungkinkan untuk menyekolahkanku dengan biaya hidup sekitar $19,920 , jadinya mau tidak mau saya giatkan untuk mencari yang gratisan. Karena itu butuh lebih semangat dan kemampuan untuk mencapainya.

Fenomena lain yang saya dapatkan, dan mungkin selalu saya dapatkan di acara ini adalah, banyaknya orang-orang beruntung yang ingin menyekolahkan putrinya ke jenjang yang lebih tinggi di luar negeri.
O: "mau sekolah dimana putrinya?"
B: "saya pengen dia masuk kedokteran di New South Wales, dan dia masih kelas 3 SMA biayanya berapa?"
O: "kalau ke Australia, lebih baik ikut program beberapa bulan dulu blajar disana (sumpah lupa istilahnya), kemudian baru mengikuti tes untuk masuk kesana, simpel sbenernya, tapi disiapkan dulu syaratnya, untuk biaya sekolah sekitar $20,001 dan biaya hidup $10,000"
F : cuma nelen ludah 
B : "bulan ke berapa dia boleh masuk dan apply?" dan pembicaraan ini berlangsung terus, dan saya tetep manyun, angguk-angguk aja, seolah saya setuju dengan semua ini.

Subhanallah, berbahagialah orang yang bisa beruntung. Satu hal lagi, kebanyakan mereka yang hadir disini bersama orang tua mereka, dan sayaaaaaaa sama sekali tidak pernah. Eits bukannya saya protes, namun sudah biasa bagiku pergi kemana-mana tanpa ortu. Sebenarnya pembelajaran juga buat kita yang nantinya jadi calon ibu atau bapak, kalaulah senggang nanti, diajak putra putrinya mengunjungi pameran semacam ini, supaya ada pikiran dan semangat untuk sekolah gitu. Ingat, disini saya tidak membicarakan impian muluk-muluk, namun bagi siapa saja yang ingin maju dan sekolah di luar sana. Pameran pendidikan disini kebanyakan adalah sekolah swasta dan kadang dual degree. Maksudnya, diselenggarakan di Malaysia, namun sertifikat dari Australia, dan saya rasa itu sudah tren disana, sedangkan di negara kita masih minim ada institusi  yang mau kerja sama seperti itu.

Sisi baiknya, saya selalu dapat info baru kemana saya pergi ke pameran pendidikan. Misalnya, untuk S2 atau profesi kedokteran di  Australia itu jarang sekali, jadi jika kalian ambil pendidikan dokter di Indonesia dan berenacana ambil profesi disana, itu kata tentornya susah dan mendekati mustahil, yang ada master untuk medical management dan semacam itu. Dan untungnya saya orang teknik. Jadi dimanapun ada. hehhehehhe..

Oh ya, syarat utama kalau mau sekolah ke luar negeri adalah nilah TOEFL atau IELTS yang cukup, kalo bisa lebih. Kalau syarat beasiswa, saya posting di halaman berikutnya yaa...

Sunday, January 23, 2011

Sunday morning, Again :)

what I feel this morning?? Tired but I'm feel so healty
I can do anything in this morning, washing my clothes , cleaning my room, also preparing my occasion this day.. and scheduling for one next week.
Ok, I hope I can do all my daily activity with happy!!! And so were you guys..
Have a great Sunday yaa?

Wednesday, January 19, 2011

Harta Karun selama 4 tahun ini

Menunggu maghrib, dan kepalaku mulai penat. Ingin segera tidur istirahat, tapi masih pengen posting blog bentar. Akhir ini, aku sering ngobrol dengan temen semasa kuliah. Seneng banget dan kangen dengan mereka tentuya. Dan kekangenan ini serasa terobati setelah aku menemukan harta karun saat babuhara hari kemarin. Babu alias bersih bersih kamar kosku, dan membereskan segala buku dan dokumen-dokumen, memilah milah mana yang aku anggap penting dan yang patut aku buang. Oke, setelah setengah jam berjalan, capek sangat dan cekikian sendiri mengingat pelajaran apa yang aku dapat dulu, dan begitu pinternya saya dulu (muji diri sendiri karena ngga ada yang muji). Sebenernya tujuan dari bersih bersih ini adalah mencari hard copy salah satu dokumen Profesor dari Belanda yang pernah ngasih seminar ke kampus, dari TU Delft, Netherland sono. Namaya Mr. Jeroen Rotterveel dan Prof. Dr. Eberhard Gill. Aku yakin, dokumen itu ada di salah satu tumpukan kardus-kardus yang ada di kamar ini. Aku cari dari kardus ke kardus, dan hasilnya nihil, malah menemukan harta karun yang lucu-lucu, ini semua aku dokumentasikan. Namun, setelah aku cari, tujuan utamaku malah ngga ketemu, tapi kabar baiknya, barang-barang di kamarku jadi ringkes, rapi dan lebih tertata :)

Penemuan awal yang paling excited adalah keplek mahasiswa baru saat aku orientasi dulu. Hal yang paling di benci dan wajib dilakukan saat masuk kuliah dulu, dan akhirnya paling berkesan dan yang paling aku cari. Harus dengan susah payah buatnya, dan akhirnya malah disalah-salahkan sama senior (nasib junior). Ini keplek kepunyaanku dan siska. Hihihihi, tampang kita culun-culun ya?

Keplek punyanya siska (nama samaran) hehhee

 Keplek akyuuuuu

Lama setelah itu, aku menemukan catatan catatan yang memang khusus aku buat rapi, karena mata kuliahnya susah, dan dosennya sangat disiplin juga enak menjelaskannya. Kalau pada posting harta karunku yang pertama, tulisanku yang lambat laun semakin jelek itu emang bener, tapi karena tuntutan kuliah, mau ngga mau kudu rapi, soalnya aku paling ngga bisa belajar kalo ngga pake catetanku sendiri. Dan inilah hasilnya.

 catatan Aplikasi DSP

 Catatan sinyal sistem

 kadang cover awal buku menentukan prestasi loo

 catatan DSP

 catatan Teknik Koding

 Buku rangkuman kalo mau ujian

 Jadwal kuliah itu perlu ada di setiap catatan, karena kadang lupa (serius ini)

 catatan jaringan telephoni
Menemukan sesuatu yang aku suka dulu, yaitu pelajaran Saluran Transmisi dan mengeplotkan impedansi dalam sebuah titik pada grafik yang namanya Smith Chart. Kenapa dinamakan Smith Chart? Ya karena yang nemuin namanya Pak Smith, kalo aku ya Furi Chart namanya :). Bener bener seneng aku pelajaran ini, selain menghitung dan teliti, ada pelajaran nggambarnya juga, tapi memang kudu telilti lo, dan terbukti dapet A dong :). Kata sapa anak teknik ngga tau undang-undang? Ada pelajaran yang namanya Kewarganegaraan, gurunya baik, enak ngajarnya, dan disiplin sekali. Ngga pernah telat, terus ngasih ujiannya juga ngga susah. Tapi yang paling diingat, beliau kalau ngajar bikin suasana kelas semakin hidup :). Tapi maaf, aku lupa lagi nama dosennya, hehhehe maaf  ya buu, dan sesegera mungkin saya ingat-ingat lagi. Dan yang paling diingat, kita harus punya kitab Undang-Undang dasar dulu.

 smith chart 1
 ngitung matching impedance

UUD 45 dan amandemen-amandemennya

Di kelas, aku paling bete kalau sudah pelajaran yang ngga aku suka dikombinasikan cara penyampaian yang kurang bagus, akhirnya aku dan rekanku selalu membuat catatan, yang aku dan dia saja yang tau. Dan sampe pernah kita beli suatu buku diary curhat di kelas. Bener, dengan siska ini partnerku yang memprakarsai, dan keterusan. Sayang bukunya ada di dia, jadinya contoh disini ada di catatanku waktu pelajaran Shell Programming :). Ya kalaulah tidak adatopik yang dibicarakan, aku sering menulis 'apakah yang dimaksud dengan makanan yang mengandung gizi itu?' kalo ngga gitu yang nyoba tanda tangan (impian jadi direktur sama menteri soalnya)

wahahhah, ngrasani dosen nih (please, jangan ditiru)

lagi males dan lapar, makanya nulis nulis ngga jelas 

Ingin tau, seperti apa ujianku dulu? ini contohnya dan hasilnya yang aku dapat. Ujian 4 tahun kuliah bener-bener ngga berubah, karena posisi menentukan prestasi, tapi aku selalu duduk di depan. Eh ngga ding, pernah juga di belakang kok.
 entah kenapa aku cinta dengan Rangkaian Listrik, liat duluu sapa dosennya?? :))

 Soal ujian Teknik Coding


Yang terakhir, dan pastinya ngga aku ketawain, karena menyangkut sidang di akhir karirku kuliah di D4 Teknik Telekomunikasi. Adalah sidang Kerja Praktek dan Sidang proposal yang berurutan sidangnya. Dan jelaslahm karena ini yang pertama, maka nervousnya bangeeeeeeeet. Dan semuanya kudu perfect. But now, see..... I can give it some smile, its my history now. And I can say, I can pass it well :)

 Cover awal Laporan Kerja Praktek

 Naaah, ini form revisi setelah seminar proposal Tugas Akhir

 tanda tangan penguji dan pembimbing

Oh ya, untuk hard copy Profesor dari Netherland  itu ternyata, ada di tempat yang selalu aku lihat dibungkus bagus, dan tidak perlu bongkar bongkar seperti ini tadi. Ngga sampe makan waktu 3 jam, kalau aku ingat. Dan mulai detik itu, semua kardus aku kasih tanda nama-nama barang yang ada di dalamnya. Ya emang lupa, ma'fu kan hukumnya? But, overall, penemuan harta karun ini cukup menyenangkan, dan berharap, ada harta karun lain yang aku temukan, dan pastinya sangat berkesan. Sholat dulu yaaa

Sunday, January 16, 2011

Confuse and it's difficult

today is Sunday (so what?), but I must do many many thing, m-a-n-y t-h-i-n-g. Not for my job, but actually for my scholarship preparation. I dont know, its not as easy as I think before. Even, I dont know the normal conversation outside Indonesia, I mean to talk about something with someone there. How I start the beginning conversation till the point is. My God, I dont have any experience with this. I try to copy with the example, but I think its not me at all, so I erase word by word, one by one to make it correct. And the result? Im doing nothing. And I dont get the point who Im is.
Nominated letter, Motivation statement, Admission Letter, Application Letter. And 'they' are need my little touch to make it better. Hope everything is done tonight. Amin

I'm hungry now, I dont know why every time I think so hard for something, my stomach cant stop to rebel :)
Bismiilah, I sure everything gonna be okey then

Friday, January 14, 2011

Beliau, Abdul Ghafur namanya

Simple, pendiam (sekilas/tampak luar), rame dan kadang malu-maluin (aslinya), tegas, tekun, pemain voli/perenang/pemain tenis (amatiran). Ya, benar saudara, beliau adalah Bapakku tercinta, yang berhasil menduduki orang nomor satu di Label pertama ini. Kenapa harus bapak? Sudah dari dulu aku ingin membukukan segala kenangan yang aku alami bersama beliau.
 narsis kan?  udah tau aku nurun sapa narsisnya?

Ya walaupun aku tahu, beliau ngga mungkin bisa baca blog. Maksudnya, ngga mungkin sempat baca blogku. Terakhir aku tanya beliau mengenai blog begini :
Aku : "Bapak, kalau nganggur itu baca blogku dong"
Bapak : "Ndak punya bapak"
Aku : "Ngga harus punya account kok buat baca blog, tinggal ketik alamatnya kaya www.google gitu"
Bapak : "oh kudu buka google dulu berarti"

Aku : "Bukan, fhyuryi.blogspot.com"

Bapak : "Iya, nanti tak buka. Terus setelah di buka bapak kudu ngapain?" (seolah-olah yakin beliau udah bisa spelling f-h-y-u-r-y-i  aja)

Aku : (mikir lama, bener juga kudu ngapain emang?) "ya di baca pak, dikomentari"
Bapak : (diem lama juga sambil mengkerut dahinya), "Lah blog itu apa se? Bapak kok ndak paham"
Aku : ------------- *spechless*

Semenjak itu, biarlah aku pendam semua rasa kecewa ini kepadamu, dan biarkan Allah segera membuka pintu hatimu (lebay.com). Jadinya, aku pengen buat kenangan penting buat bapakku ini.

 foto diambil 6 bulan lalu di jatim park

Nama : Abdul Ghafur, SPd
Panggilan : Pak Ghafur (pake 'pak' bagi yang umur dibawah 54 tahun, panggil 'Om', bagi kalian di bawah 17 tahun, panggil 'Opa' yang umurnya balita) whatever, asal jangan panggil "kakak" risih aku sebagai anak :)
Tempat Tanggal lahir : Lumajang, 21 Mei **** (tahun sengaja disembunyikan), tapi setelah bapak beranak 2 ini diwawancara, beliau banyak menghabiskan waktu mudanya di Jember Lamongan dan Surabaya, maklumlah hidupnya nomaden dulu.

Makanan Favorit : Telo (Ubi Rambat), Pohong (Singkong), Mbothe, tetel, KACANG (walaupun dilarang karena hipertensi), SUKUN (goreng atau rebus dan semacamnya)

Minuman favorit : Air Putih
Benda kesayangan : Sepeda Pancal Putih Polygon, Topi Coklat Kucel

Hobi : Duduk di kursi malas, baca buku atau sambil lihat TV. Lihat Sepak Bola. Nonton Voli dan Badminton, bersepeda.

Acara TV favorit : Semua yang ada hubungannya dengan film laga, berita politik, sepak bola dan tinju

Keburukan : Tulisan yang ngga bisa dibaca jelas. Ngentut sembarangan (maaf ya, tapi entutnya gak bau, SUWER!), lupa naruh kunci dan kacamata.

 ya, begitulah gayanya, ini ngga dibuat-buat

Sekilas itu dulu CV bapakku. Bapak juga kadang narsis, dan kadang juga konyol ngga karuan. Pernah sekali, aku pengen marah juga pengen ketawa. Waktu itu aku baru balik dari Surabaya, dan dalam kondisi capek, langsung pengen istirahat dan tiduran aja. Sudah agak lelap.
Bapak : "Dek, adek...deeek", wajah serius dan mantap bangunin aku
Aku : "hemhhh, apaaa?", males soalnya ngantuk
Bapak : "Hapeku rusak, ndak nyala ini looo"
Aku : "Baterainya habis mungkin, Pak", males lagi.
Bapak : "Habis ya apa, full kok tadi, minta tolong dong"
Aku : -----------, bangun dan tidak ikhlas.
setelah aku utek-utek, 3 menit aja
Aku : "bisa iniii looooooooooo", sebel!
Bapak : "wah kok bisa?? diapakan?"
Aku : "Ngga diapa-apakan, dinyalakan tok, emang tadi ngga coba dinyalakan?"
Bapak : "Udah, tapi pake yang ini (nunjuk tombol hijau)"
Aku : "sampe subuh ndak bakal nyala pak, ngidupin matiin sama caranya pake yang merah"
Bapak : "Soale di magic com kalo mau nyalakan tekan yang hijau, jadi aku kebiasaan"
Aku : "grrrrrrrrr", balik tidur ketawa dulu tapi.

NB : bapakku ndak pernah matiin hape sejak awal punya hape. Setiap baterai tinggal separuh, langsung di cahrge. Karena lupa ngga di charge, makanya mati hapenya dan ngga bisa ngidupin.
ruang makan tempat favoritnya

Ya itu kekonyolan bapakku. Jail kadang. Tapi kata temen-temenku bapakku seneng bercanda emang. Dan satu lagi, pijatannya ciamik banget. Orang paling kompak di rumah buat njajan, buat liat voli kemana-mana. Bukannya apa, bapak juga disegani di kampungku, soalnya bapakku jadi imam di masjid, kaya sok ulama gitu, padahal, hehehhee. Bapakku paling teges kalo masalah Sholat, ngaji, Belajar, dan Janji. Orang paling paling disiplin yang aku kenal. Ngga pernah berangkat kerja lebih dari jam 6.15 pagi. Sarapan jam 5 pagi. Lebih dari itu, beliau ngomel-ngomel. Ya sejak bapak mengidap hipertensi, kegiatan berat dan stress harus dihindari. Selalu mengingatkanku bahwa untuk hidup harus berprinsip. Dan soal jodoh beliau selalu bilang, "kalau mau cari suami, minimal kaya bapak, sak gantenge saka pintere, minimal kaya bapak wes" (And I Always remember that, Dad!)
 I love his smile :)

Selalu meyakinkanku untuk selalu bangkit setelah jatuh, selalu menyadarkanku untuk pasrah, ikhlas dan tawakal setelah aku lelah, dan selalu mengingatkan 2,5 % penghasilan kita adalah bukan hak kita. :)

Itulah Bapakku, bagaimanakah bapak, papa, romo kalian???
Apapun itu, aku ngga pernah protes, walaupun bapak ngga pernah tepat waktu ambil rapotku dulu, Luv u always, Dad!

Label Baru yaitu Mereka di Mataku

udah kepikiran sih mulai tahun kemarin (ya baru 14 hari tahun menginjak 2011) buat bikin Label baru di blog ini. Entahlah kenapa, karena aku ingin mengenalkan mereka di dunia maya, salah satunya lewat blog ini. Karena aku menulis mereka dari sisiku. Dan tentunya aku mempunyai kenangan atau "rindu" dengan mereka. Nantikan saja launching Label baru ini :)
Bismillahirrohmanirrohiimmm

Thursday, January 13, 2011

kalender

sudah 13 hari memasuki tahun baru 2011, tapi aku masih belum punya kalender..
kalender di kosku expired untuk Desember 2010..
karena kepepetisme, walhasil saya prakarya deh malam ini.
karen aku pengen kalender yang perfect, antara tahun cina tahun arab juga kalender jawa, juga lengkap dengan libur nasional (perectsionis)
dan tidak kunjung dapet, akhirnya aku putuskan untuk buat sendiri, berbekal donlot dari internet dan aku edit sendiri..
tapi masih versi beta untuk bulan januari saja :(
dan bakalan berlanjut untuk 11 bulan lainnya. memang saya yang terlalu kreatif atau kurang kerjaan ya?
what ever lah, jelas aku ndak mau salah tanggal dan hari lagi

Monday, January 10, 2011

I For You

Lagu ini mengingatkanku pada film kamishama, yang aku tonton waktu SMP di rumah Raisha di Nguling, bersama novi, ghea dan kurnia. Film drama jepang, yang aku suka dan ceritanya bagus. Ngga sengaja menemukan soundtracknya dan artinya lumayan. Seingatku, gara-gara lagu ini, aku jadi kepengen sekolah ke jepang (pikiran Ababil waktu itu)

ini versi kanjinya :)

ねぇ、本当は誰も
ねぇ、愛せないと言われて
恐がりの君と出会い
やっとその意味に気づいた。

傷つく為今二人出会ったなら悲しい過ぎるよ。

心から君に伝えたい
きっとただ本当の君の姿を求めて

まだ不器用に笑うね
まだ悲しみが似合うから

君と出会う為だけにそう
生まれたなら変えられるかな

心から君に伝えたい
傷つき過ぎたけどまだ間に合う
心から君を愛してる
君に降る痛みを脱ぐってあげたい全て
I For You

心から君に伝えたい
君の笑顔いつも見つめられたら

心から君を愛してる
君に降る光を集めてあげたい全て
I For You
dan ini versi Romaji (bahasa romawi alias di baca pelafalannya)

nee hontou wa dare mo nee ai senai to iwarete
kowagari no kimi to de ai yatto sono imi ni kizuita

kizutsuku tame ima futari deatta nara kanashi sugiru yo

kokoro kara kimi ni tsutaetai...
kitto tada hontou no kimi no sugata wo motomete

mada bukiyou ni warau ne mada kanashimi ga ni au kara

kimi to de au tame dake ni sou umareta nara kaerareru ka na...

kokoro kara kimi ni tsutaetai
kizutsuki sugita kedo mada ma ni au yo
kokoro kara kimi wo ai shiteru
kimi ni furu itami wo nugutte agetai subete I for you

kokoro kara kimi ni tsutaetai
kimi no egao itsu mo mitsumeraretara

kokoro kara kimi wo ai shiteru
kimi ni furu hikari wo atsumete agetai subete I for you 
 
dan yang terakhir versi transletenya (arti dari lirik ini). Akhirnya saya memutuskan, saya suka artinya. Pantes filmnya juga bagus.

Hey, the truth is that someone said, hey, that I can't love anyone
I finally realized the significance of meeting you, who is so nervous

If we met one another in order to get hurt, then this is just too sad

I want to tell you something from my heart...
I'm just looking for your true form

You still smile awkwardly, sadness still suits you

If I was born in order to meet you, then I wonder if I can change?...

I want to tell you something from my heart
I'm hurt a little bit too much, but I'll still be on time
I love you from my heart
I want to wipe all of the pain away that falls on you, I for you

I want to tell you something from my heart
If only I can always look upon your smile

I love you from my heart
I want to gather up all of the light that falls on you, I for you


Sunday, January 9, 2011

Keluarga

Adalah suatu ikatan dimana ada perasaan rindu, sayang, canda tawa, saling berbagi, dan saling membutuhkan satu sama lain, juga saling mendorong tolong menolong toleransi (seperti pelajaran kewarganegaraan saja ya?)
Dan alhamdulilah, aku dilimpahkan sebuah nikmat yang tiada tara, yaitu keluargaku.

I love today with my family. They are everything for me :*

Friday, January 7, 2011

kamis pikun

Kemarin, bener-bener mau patah kaki ini, capek sangat. Menuruti mbok nia yang pengen berbelanja, soalnya dia bakal lama meninggalkan Surabaya dan ngga kembali (kata-kata ini sengaja di dramatisir :p). Bayangkan mulai jam 4 muter-muter TP sampe jam 10 malam, dan agenda cuma "berbelanja" ngga ada nonton atau maen. Menenteng tas ini itu serasa orang yang punya duit banyaaakk, padahal nggak sama sekali.
Nah, disela kecapekan kita dan kaki yang setengah gempor, maka diputuskanlah untuk cari minum di food court, dan aku pengen banget beli quickly. Kandas dehhh, gara-gara mbok nia ini bilang
"Beli yang murah-murah aja loo, Fuu.. Ntr uangnya buat beli yang lain"
Dan entahlah, kenapa aku menyetujui membeli lemon tea dengan harga 4000 dari pada membeli quckly yang 15000.
Dalam perjalanan menuju ke bakul es itu tadi (bakul = rombong = jualan), tiba-tiba ada orang yang menyapaku
"HAEEEYYY FURIIIII!!!!Ya Allaaah gimana kabarnya?" (dia menyapa tanpa menyapa Nia, padahal aku ingat dia se-SMP sama aku dan Nia ini). Dia lancar, tegas, cetho memanggil namaku, FURI dan dengan senyum yang sangat familiar, ikhlas dan tidak ada paksaan (apaan yooo). Wajahnya aku kenal, kenal banget dan dia tambah cantik aja, makin putih dan tinggi. Kontan aja, aku langsung jawab,
"Hey, ya Allah, tambah cantik kamu, kerja dimana sekarang??? Ini sama sapa?"
"Aku kerja di sampoerna, ini lagi barusan selesai acara, mau nonton sama temen-temen, kamu gimana? eh Nia yaa, kapan nikahnya"
Nia langsung ketawa kecut dan cuma komentar dikit trs diam dan melototi semua bagian dari ujung kaki sampe ujung rambut (emang kebiasaanmu kan nyak?)
Dan percakapan pun berlangsung lama
"Eh, kalau kalian nikah undang-undang ya?" (topik tren nih, kalo ketemu temen lama)
"Eh, kayae Nia dulu deehh" aku sambil nyenggol-nyenggol Nia, tapi dia malah ketawa ngga jelas.
"Nomer hape kalian brapa rek? Miskol aku dong, aku ngga ada pulsa" (fakir pulsa ternyata diaa)

DAAANN, APAKAH YANG TERJADI SELANJUTNYA
Ternyata aku ngga tau harus menyimpan nomer ini dengan nama siapa. Akhirnya aku alihkan pembicaraan
"yawes yaaa, met nonton, smsan yaa?"
Dan setelah dia pergi meninggalkan kita, aku bilang ke nia
"Nyak, arek iki jenenge sopo?? Aku kok lali yooo, awakmu iling ora??" (Artinyaa: Nia, orang ini namaya sapa? Aku kok lupa ya? Kamu ingat ngga?)
Jawaban Nia "Nggak Fuuu, aku lali pisan, tapi ancen grapyak arek iku, nyopoan" (Artinya : Ngga, aku juga lupa, tapi memang baik orangnya dan suka menyapa)
Kita mlongo, sambil jalan ke orang jualan es teh ini
Furi : "sapa ya nyak, namanya anak itu? sakno loooo"
Nia : "Mike, Ike, Vita, Ika??"
Furi : "Aku ndak iling blas, Nyak"
Nia : "Babahno wes, cek iling-iling dewe"
Mbak yang jual : "Silahkan ada yang bisa dibantu??"
Nia : "di sms ae ta fu, takon areke keadaaan yang sebenarnya nek kene ndak ngerti jenenge"
Furi : "Ndak perasaan ta nyak? opo'o kene kok ndak foto ae? maringono takon arek-arek"
Mbak yang jual : "Mbak, mo pesen apa?"
Nia : "Sek Fu, aku iling...sebutno maneh age taa"
Furi : "Mike, Ikee"
Mbak yang jual : "MBAK????"
Furi : "Lemon Tea 2 " (ngga pake senyum ngomonya, langsung konsen ke nama anak tadi)
Nia : "NIKEEE FUUUU" (kenceng ngomongnya)
Mbaknya udah selesai bikinin esnya, trs dengan sewotnya bilang
"8000 mbak!!"
Furi : "Ini mbak, makasih ya mbak, maaf yaa"
Nia : "Berapa mbak esnya?"(malah nanya lagi dia, SINTING)
Akhirnya dengan keyakinan Nia, bahwa nama anak itu adalah Nike. Langsung aku edit contact name di hapeku.
Tapi sejujurnya, aku masih belum yakin dengan nama anak itu, dan emang berniat mau sms, tanya namanya sapa. Maafkan kepikunanku ini ya :)

Wednesday, January 5, 2011

Nikmat Mana Yang Engkau Dustakan?

Menjadi apapun yang kamu mau,apa yang kamu impikan. Gampang kah?? Susahkah?? Bergantung dari niatmu dan bergantung dr usahamu.Segala apa yang dirimu upayakan,maka maksimalkanlah,apapun itu. Dari segi usaha sesama manusia (bertanya dan belajar) maupun dari segi Tuhan (berdoa)

Jikalau doaku dulu waktu SMP adalah masukkan aku pada sekolah favorit dengan pengalaman lomba dan prestasi yang baik -->terkabul alhamdulilah,lulus dengan nilai yang memuaskan
Masuk SMA doaku adalah aku begitu terkucil disini dan banyak pesaing yang lebih pintar daripada aku,maka mudahkanlah jalanku untuk masuk perguruan tinggi dengan nilai yang baik dan berilah aq prestasi lain yg bisa lebih dari temanku sehingga aku dapat membaggakan orang tuaku --> alhamdulilah terpilih jd pasukan paskibra dan aq orang pertama dr sekolahku yang lolos, memenangi lomba karya ilmiah,kemudian berhasil lulus dengan danem yang memuaskan dan masuk politeknik terbaik di negeri ini.
Doaku waktu kuliah --> Allah,aku tidak tahu apakah aku mampu mengukir prestasi di kampus ini, apakah aku berguna bagi kampus ini atau apa yang patut aku kantongi guna masa depanku,dan apakah setelah kuliah aku akan cepat mendapatkan kerja dan apakah aku dapat melanjutkan studiku ke jenjang yang lebih tinggi --> Allah menjawab semuanya, lulus tepat waktu dengan nilai 'dengan pujian',bertemu dengan tim networking yg tidak semua orng di kampus bisa mendapatkan,dan yg paling penting setelah lulus diberikan kesempatan untuk sekolah lagi.

Maka,Nikmat Allah mana yang engkau dustakan?? Sesungguhnya nikmat mana yang engkau dustakan??
Dimana aku masih bisa hidup yang cukup,keluarga yang menyayangiku dan teman-teman yang baik dan menyuportku. Berbagi dengan orang terdekat. Dan sekali lagi, maka nikmat mana yang Engkau dustakan?

Dan, jikalau kalian hendak melakukan sesuatu,lakukanlah semaksimal mungkin dengan segala apa yang kamu upayakan. Jangan segan untuk bertanya,ingatlah bahwa jika kau ikhlas maka bukan hanya hasil baik yng nanti engkau dapatkan, melainkan pahala Allah sudah di genggamanmu.
Apapun yang kalian lakukan, jika kuliah, kuliahlah yg baik,cari prestasi sebaik dan semampu mungkin. Jikalau harus bekerja, bekerjalah dengan ikhlas dan riang walaunpu kenyataannya tidak berkata demikian. Cintailah pekerjaanmu,maka pekerjaan akan mencintaimu.
Dan jika kalian bisa, sempatkanlah tuntut ilmu setinggi mungkin. Iya, benar jika kalian bertanya, tapi saya pingin kerja, membantu ibu saya, atau saya ingin pengalaman dulu, monggo. Jawabannya adalah pilihan hidup,dan kalianlah yg menetukan kemana pilihan hidup itu. apa kalian mau buat susah, atau kalian yang mentrigger untuk maju. Tapi jangan sekali kali kalian beralasan saya ngga sepintar itu untuk lanjut kuliah, itu salah besar. Ingat dengan apa yang kalian punya sekarang, tidak ada yang tidak mungkin di mata Allah, jika kalian berusaha dan berniat baik.
Maka saya ingatkan sekali lagi,lakukan apa yang kalian sudah raih dengan semaksimal mungkin dengan kekuatan dan upaya yang kalian lakukan.
Ada yg bilang, kesempatan tidak akan datang 2x, tapi saya yakin kesempatan akan datang berkali-kali jika kalian mau mencoba, dan mau bangun setelah berkali-kai jatuh. Dan saya juga yakin Allah selalu bersama orang yang berusha dengan caraNya yang indah.
Mari kita kerja maksimal dan kerja cerdas..
Pasti bisa pasti bisa pasti bisa pasti bisa pasti bisa pasti bisa pasti bisa, nawaitu lillahita'ala :)
-- on the way back to my routine :)  --

Harta Karun [Serasa kembali ke jaman itu]

Libur telah tiba libur telah tiba yihaaaa. Libur ini aku sempatkan untuk pulang ke Probolinggo sekalian untuk menghadiri acara keluarga yang akan diadakan di rumah. Seperti biasa, ibuku paling demen kalo aku udah pulang ke rumah. Bukan karena apa, karena ibuku seneng ada yang mau bersih-bersih rumah secara gratis. Bisa dibilang komposisi antara kangen dan partner bersih-bersih adalah 40% dan 60% lahh (just kidding, mom). Yah, dari awal hari di rumah, jadwal pagi bersih-bersih halaman, lanjut bersih-bersih rumah. Dan, karena mau ada acara di rumah, jadinya disuruhlah aku mengemasi harta-hartaku mulai zaman aku SMP sampe aku segedhe ini. Males sih awalnya, tapi tiba-tiba aku begitu antusias ketika menemukan Harta Karun yang bener-bener menjadi portkey kembali ke masa itu :)
Setelah aku pikir-pikir, tingkat kekreatifitasan dan kerapianku menurun seiring bertambahnya usia. Lah, kok bisa? Baiklah kita beberkan sedikit bukti-buktinya. Dibawah ini adalah buku catatan yang aku gunakan saat SMP dan SMA.
 Catatan SMA yang udah mulai semburat
 Catatan Geografi SMP dengan sampul cinta

Walaupun agak malas, aku termasuk sosok yang rajin mencatat loo. SMP aku begitu rajin menyampul buku dengan kertas kado yang lucu-lucu kemuadian dilapisi sampul plastik biar ngga kotor, dengan tulisan judul tiap bab yang dihias dengan berbagai warna biar aku makin enak bacanya (sugesti saat itu). Rata banget nulisnya, seakan telaten dengan padding-paddingnya. Kalau ada fotokopian penting, sebisa mungkin dihias dan di tempel di buku catetan, biar rapi. Dan katanya sih waktu itu aku menganggap buku mencerminkan prestasi (bener ga?).
 Fotokopian peta Afrika yang ditempel di catatan (kepikiran ya?)
 Rapi banget nulisnya kan (sadar diri lo dulu)

Sedangkan menginjak usia SMA, semburaaaatt semua itu catatan, tulisan udah miring-miring, tapi tetep dengan ulasan bolpoin warna untuk menandai judulnya. Namun, udah nggak se-telaten dulu. Udah agak males kali ya? apa udah agak dewasa?(ngaco). Dulu SMP paling ngga demen pinjem catetan temen, yang ada malah catetanku dipinjem temen (bangga). Tapi setelah SMA, udah mulai demen fotokopi catatan temen, pinjem, trs fotokopi, alias udah keluar malesnya, dan prinsip Buku mencerminkan prestasi udah mulai pudar deh. Tulisan yang dulu rapi kini mulai dipertanyakan. Dulu bikin kotak rumus, wajib pake penggaris, nah pas SMA, asal garis aja. Kalo ada fotokopian, udah ngga di tempel lagi cuma diselipkan aja, dan resiko ilang besaaar, tapi ya akhirnya kalo hilang, fotokopi lagi deh :p. Tetep punya catatan, tapi lebih acakadut kalo sekarang.
 Catatan SMA yang acakadut
 Tulisan udah miring-miring dan nulis rumusnya udah ala karte lahh

Aku merasa, tiap tahun juga mempengaruhi tingkat kejujuranku. Wahahahha, dulu waktu SMP, setiap dapet ulangan kudu minta tanda tangan ortu berapapun nilainya, nah aku langsung minta tanda tangan ke bapakku (beneran minta, walaupun kadang diomelin). Namuuunn, seteleh masuk SMA yang serasa romusha ini, dimana tiap hari ada ulangan, tiap bulan bagi rapotan, dan tiap hari harus minta tanda tangan ortu buat buku instrumen (buku tanda selesai ngerjain tugas dan buku pelanggaran) yang otomatis juga kudu minta ke ortu tiap hari, jadinya rada males kalau saben berangkat sekolah minta tanda tangan, jadilah aku MEMALSUKAN tanda tangan mereka (tolong jangan ditiru, jika terpaksa boleh :))) tapi ini atas dasar suka sama suka kok :) . Sayangnya aku belum menemukan kemana perginya buku instrumen ini, mungkin udah di loakin sama ibuku. Ini nih bukti otentiknya
Dapet 60 dulu aku merasa bodoh, namun pas SMA biasa aja :))
Udah deh postingannya, ini mau lanjut cari harta karun lainnya, doakan saya yaa..

Monday, January 3, 2011

Being My Self, Being The Best Who I am

Masih dalam suasana bulan awal dan tahun baru 2011, maka aku pun masih getol menjalankan apa yang namanya RESOLUSI. Akhirnya aku googling aja, arti kata itu dan menghasilkan, taraaaaaammmm :

Dalam kamus besar bahasa Indonesia dijelaskan bahwa Resolusi memiliki arti Putusan atau kebulatan pendapat berupa permintaan atau tuntutan yang diterapkan oleh rapat (musyawarah,sidang); pernyataan tertulis, biasanya berupa tuntutan tentang suatu hal (KBBI 2005)

Dan catet tuh, ada kata-kata "Putusan atau Kebulatan pendapat", dan salah satu resolusi pada akhir tahun yang aku buat kemarin, adalah aku berbulat tekad untuk menjadi anak yang baik tidak sombong, dikurangi ramenya, biar rada pendiem, ngga banyak ulah ngga banyak tingkah, penurut dan apa adanya dan juga ngga gila dan jail lagi. Aku putuskan, prok prok prok (ketuk palu). Sebagai seorang calon menteri pemberdayaan perempuan tentunya (tetep ya?) akhirnya saya kembali melakukan voting terhadap warga yang mendukung saya tentunya melalui status ini dan ternyata hasilnya apa saudara, banyak kontroversi yang meragukan apakah saya bisa menjadi sosok di resolusi itu. Dari beberapa responden yang menyatakann saya bisa adalah 0, dan sisanya setuju kalo saya ngga bisa berubah atau tidak bisa dirubah (parah sekali). Maka dengan ini, saya ganti untuk niat yang satu ini, bukan lagi dinamakan RESOLUSI, melainkan NIAT BAIK (hahhaah, maksa!), karena sebagai empunya, dan yang punya jiwa raga pemegang saham diri utuh atas Furiyani Nur Amalia, aku aja ngga yakin bisa berubah 75% aja. Ada ada saja komentar mereka yang mengatakan ini dan itu. Dan sebagai ibu Kewanitaan Indonesia tahun-tahun depan, saya harus menerima hasil voting dari warga-warga yang mempercayai saya (masih belum bener pikirannya). Apa emang udah dari cetakan ibu bapakku yang dilahirkan ngga bisa diem mungkin ya?

Dan akhirnya, apa pelajaran yang saya ambil dari niatan bener ini yang nantinya akan tetap saya lakukan walaupun banyak orang yang meragukannya, adalah menjadi diri sendiri itu penting, bahkan bisa aku katakan penting sekali, namun setiap kali bersikap dan bertindak harus tetap belajar juga berusaha untuk melakukan yang lebih baik dari apa yang kita punya, juga kesediaan kita untuk mau belajar dan menerima pendapat orang lain. Terbaik disini adalah berusaha semaksimal mungkin dari apa yang sudah kita upayakan, dan hasilnya bermanfaat bagi orang lain. Dan aku, karena aku senang rame dan senang membuat orang lain tertawa, bukan berarti aku pantas jadi pelawak kan? 

However, to make others happy with our presence and make a joyous atmosphere around us,  will be own happiness and of course its rewarding, isn't it?
So whatever your resolutions and your good intentions in this year, do it with sincerity for Allah,  I sure there would be more fun to run this next year. So, Be your self, Being the best who you are :)


Sunday, January 2, 2011

1 Januari 2011, Seru Capek Gila

1 Januari, tahun baruan?? Eiiiitts, tidak bisa. Bukan merayakannya, namun ingin berkumpul bersama keluarga lebih tepatnya. Dan memang, hari ini adalah jadwal menjemput ibu dan tanteku ke rumah mbah yang di jember, dalam rangka memperingati 40 harinya pakdheku. Karena memang hari libur sekolah untuk adik-adikku dan juga ibu, tanteku yang beprofesi guru, mereka pun berangkat lebih dulu, barulah pada sabtu itu kita menyusul (aku, bapak, dan adek sepupuku). Bisa dikatakan, aku sudah lama tidak berkunjung ke Jember. Selalu saja ada halanagn ketika aku hendak iku, dan akhirnya rencana ini terealisasi. Alhamdulilah. Sepanjang perjalanan, topik yang gempar di perjalanan adalah masih tetap tentang Abu Bromo yang sampai mana saja saudara sekalian. Bahkan sampai Lumajang sekarang hujannya warnanya coklat pekat, campuran air dan abu Bromo. Keren juga ni Bromo, bener-bener rata ni semburan, mulai Probolinggo, Pasuruan, Malang, dan sekarang Lumajang. (Semoga ngga nyampe Jakarta yo Bromo, *emang bisa??*). Oh ya, satu hal yang paling aku suka ketika berkunjung ke jember adalah jalanan menuju Jember adalah, pemandangan kanan kiri yang begitu asri dan rindang. Melewati sekolah SMAku dulu, dan pastinya melewati pasar-pasar buah di Klakah dan Ranuyoso. Dan hebatnya, pasar ini setiap hari selalu produksi pisang, kelapa, dan nangka. Bayangkan setiap hari lhoo, betapa melimpahnya produksi buah-buahan di tempat ini (Subhanallah). Macet jelas, tapi seneng banget lihatnya, dan yang paling bikin bete adalah :
Bapak : "Dek, liat tuh buahnya seger gedhe-gedhe banget. Seneng liatnya "
Furi : "Beli ayook pak, berhenti ta ini??"
Bapak : "Nanti aja wes, nunggu ibu"
Furi : "Lah, terus ngapain tadi suruh jalan pelan sambil nunjuk ini gimana itu gimana?"
Bapak : dengan santai dan masih terkagum-kagum dengan pemandangan buah-buahan "cuma seneng aja liatnya"
Furi : nyeeeeeeeeeeeeeeeeeeehhhh...(melihat tanpa memiliki senengnya) ini cuplikan gambarnya 

Gede banget ya pisangnya
Apa ngga berat ya yang jualan, kanan kirinya pisang yang begitu banyaknya

Perjalanan yang nggak seberapa jauh sebenarnya dan cuma butuh 2 jam dengan mobil, tapi pemandangannya bener-bener asri, beda banget perjalanan Probolinggo - Surabaya, bawaannya jenuh, macet sama truk sana sini yang ada. Dan semakin heran saja, kenapa orang-orang ini selalu menganggap Probolinggo itu sesudah Jember? heran. Sampai pada suatu posting facebook aku bikin status seperti demikian : 

Kenapa sih selalu ditanyain, Probolinggo itu setelah Jember ya? saya jawab : Ini rutenya : Sby-Sidoarjo-Bangil-Pasuruan-Probolinggo-Ranuyoso-Klakah-Tanggul-Bangsalsari-Rambi-Jember!! jadi Probolinggo sebelum Jember..-----

 Dan yang komen 52 biji saudara, heran deh ya. Nah itu lah kewajiban saya sebagai perwakilan kota Probolinggo harus wajib mengenalkan hometown saya dengan baik (mulai diplomatis ini topiknya). Lanjut saja, sampailah saya di kota yang begitu adem seger banget (soalnya mendung). Dan banyak sekali konstruksi yang berubah. Sungai tempat sepupuku dan aku bisanya buang hajat, sekarang menyempit dan mengalami pendangkalah. Terus bakul (baca : penjual) tempe sudah alih profesi jadi penjual bakso. Jalanan di depan rumah mbah yang dulunya berbatu, sekarang udah mulus sekali. 

Kembali ke desa serasa kembali ke jaman mana gitu, semuanya pada murah, makanya ibu sama tanteku beli sayur ini itu, buah-buahan dengan alasan ke aku "Sayuran di Probolinggo kena abu bromo semua, jadi cari yang fresh " (alasan ibu-ibu sekarang ada aja ya)

Langganan aja, kalau sudah sampe desa, aku harus ke rumah pakdhe, sodara ini saudara itu, pakliknya ibu, sepupu sepupunya ibu, mbah sepupu dari mindoannya ibu (bingung ngga tuh?). Selalu seneng aja kalau maen ke rumah pakdhe ini, ada aja tanaman di rumahnya. Dan tentunya dengan adanya adek sepupuku yang nakalnya naudzubillah, jadilah liburan dan kunjungan kali ini agak terganggu, karena saya juga menjabat sebagai baby siter (capek tau), ini ni taneman di rumah pakdheku:
 tebak deh buah apa ini? muaaniiss bauanget
 "eehh,,ehh jangan di petik dulu, rambutnya belum banyak rontok", kalian pahamkah artinya?? kalo paham segera komentar ya? aku masih belum paham
 sebenernya pengen moto kolam yang penuh gurame loncat itu. Eh malah nongol si Candut ini, pose pula
 Lidahnya Buaya, yang konon katanya menyembuhkan panas dalam.
bagi kalian yang seling bilang, kalo kulitmu seperti sawo matang, monggo ngaca dulu.

eh lupa, langganan disini adalah tahu-nya yang enaak abis, jadi semacam ngrampok dan beli banyak kalo berkunjung ke desa :) 
masih banyak kegiatan senengnya, tapi bagian selanjutnya bagian yang ngeselinnya, oke?

Saturday, January 1, 2011

Kenapa Film di tivi saat tahun baru kok bagus-bagus?

Yaw, mulai tadi sore hanya 2 channel yang aku liat. RCTI dan Trans TV
jam 8-10 : RCTI--> Transformer         Trans TV--> Iron Man
Jam 10-12 : RCTI --> Pirates of Caribian 3 The World End       Trans TV --> James Bond 007

semua stasiun tv pada sibuk nulis, "Menunggu detik-detik pergantian tahun 2011" (Trans TV)
yaa..yaa.. aku paham lah, ganti detik aja kan? Harinya cepet. Denger kembang api juga sih
tulisan "Menyongsong 2011" (AN TV), Indosiar (sponsor), Selamat Tahun Baru 2011 (RCTI), Konser Dangdut (TPI), Konser Musik (Metro TV), Kembang api di monas acara "Serunya Tahun Baru" (Global TV)

sekian siaran malam ini, Furiyani dari biro sini melaporkan.

Selamat Menyongsong tahun baru. Semoga lebih barokah di 12 bulan kedepan. Amin