Monday, July 19, 2010

aku tahu mengapa Tuhan mengirimkan mereka


butuh bertahun-tahun sampai aku menjadi seperti ini, untuk mengerti bagaimana Tuhanku dengan bijaknya mengatur hidupku.
sekarang aku tahu mengapa Tuhan mengirimkan mereka kepadaku.
masih lengket di otakq kalimat2 sperti ini :
"mbak, perlu bantuan tah, sini aku editin!!"
"loro opo awakmu? tak terno nang dokter ta"(transelete : sakit apa kamu? aku antar ke dokter kah?)
"wes, gini aja, besok aku ajari, setelah aku ngajar kuliah sore ya fur"
"kapan awakmu sidang? aku dateng wes nang sidangmu nyemangati"
"sinau ya wuk, di hafal sing bener file PPTnya"(wuk=panggilan orang tua kepada anak yang lebih muda)
"kamu di kos?, aku bawakan bronis buat temen belajar"
"aku nggak suka ah, sama kelakuanmu, diubah sedikit ta? udah dewasa gt"
"lah, kamu mana bisa pinter, nyoba aja ogah2an?"
"kalo mau jadi manusia yang baik, kudu baik dulu ke orang, itu hukumnya, saklek wes"
"kalau ada apa2 sms ya? nanti aku bantu"
"bapak ibu selalu berdoa buat kamu nak"
"cepet dapet kerja ya, cepet menikah ya furi"--> (aku amini 1000X)
"jangan di ambil hati omongan yang sperti itu, tumben kamu gak menter sama omongan gituan?"
"kelakuanmu looo, nggak iso ta nggak jail??"
"wes ta lah, mari2!! ojo putus asa ngonoo"
"kamu itu lo mbulet ae"
"emang enak dibilang 'masih kurang jelas kah?'"
"hanya berdoa yang terbaik untuk sahabatku disana, amin"

ada yang menyakitkan, menyenangkan, pengguah semngat, cercaan, makian, perhatian.
aku tahu dan sadar mengapa Tuhanku mengirim mereka dalam berbagai wujud dan kelakuannya yang beragam.
biar aku merasakan, bagaimana menghargai dan menghormati
biar aku merasakan, begitu nikmatnya terbantu
buar aku merasakan, begitu tergugahnya hati disemangati
biar aku merasakan, bagaimana sulitnya untuk menolong orang yang benar2 perlu
biar aku merasakan, bagaimana sakit hatinya dihina
biar aku merasakan, betapa sakitnya berkata salah pada waktu yang salah
biar aku menyadari, hidup dengan orang lain dengan watak dan hati yang beragam
biar aku tahu, aku manusia yang tidak bisa hidup sendiri
biar aku sadar, apa itu balas budi, mengasihi dan mencintai
dan yang paling penting
biar aku tahu, apa itu sabar, berjuang, syukur dan bertahan

Perjuangan menuju perolehan sebuah gelar...
berterima kasih pada siapa saja yang mengisi hidupku pagi hingga petang ini.
terima kasih atas dukungan dan doanya,,

Senin, 19 Juli
Never forget this time..
all messages, all calls, all spirit, all cakes, all smiles, all inboxes, all mmss, all chats, all convo..

No comments:

Post a Comment

terima kasih yaa :)