Sunday, December 23, 2012

Mom's Day

Entah ini tahun keberapa aku tidak bisa merayakan Hari Ibu bersama ibuku. Iya, menyakitkan! Aku hanya mendengarkan suaranya dari hape saja. Namun aku tak akan pernah bosan untuk menulis ulasan dan ucapan tentang Hari ibu. Kemarin aku menuliskan sesuatu di twitter @furiyani mengenai hari ibu.
Bagiku ibu adalah dunia dan akhirat. Sebuah fungsi two way cake atau 2 in 1 yang bisa aku dapat sejak aku di rahimnya #HariIbu
Dan setelahnya aku juga twit lagi tentang hari ibu
Ibu bagiku adalah cerita. Susah senang, haru rindu pilu, riang bahagia semua ada. #HariIbu
Di usia beliau yang sudah senja, aku selalu merasa Ibuku adalah sosok panutan yang sangat aku banggakan. Beliau mendidikku dengan seagung-agungnya perasaan. Beliau hadir dalam kesederhanaan dan tentu dengan stok nasihat yang selalu beliau ulang supaya apa, supaya apa yang telah menimpanya tak lagi menimpaku.

Kemarin banyangan tentang indahnya bersepeda dan pergi ke pasar atau keliling kota melihat binaran lampu atau juga saat memijit kakinya yang kelelahan hadir dalam bayangan layar hapeku ketika jempolku adalah pelampiasan menulis sms ketika aku tak bisa menelepon beliau. Bukan karena aku tak ada pulsa telpon, namun lebih karena aku ngga bisa berbicara, takut menangis :')

Akhirnya setelah sholat aku sms ke ibuku,

Selamat Hari Ibu, Ibuku yang Super! Terima kasih selalu ada di saat adek seneng atau ngga seneng. Adek sayang ibu. Terus dan selamanya. Ibu sehat yaa
 Dasarnya cengeng, copy sms barusan aku nangis lagi. Semoga aku selalu bisa membanggakan ibu. Selalu

Anakmu,

Furi


No comments:

Post a Comment

terima kasih yaa :)