Monday, November 26, 2012

Berinvestasi Buku


Kemarin hari Minggu saya berjanji pada diri sendiri untuk seharin istirahat di kos. Namun apa daya sahabatku, Arum menawarkan sesuatu yang menggiurkan. ‘Fur, ayo ke book fair di istora, besok terakhir.’ Tidaaaak! Aku tentu ngga bisa menolak tawaran ini. Amat disayangkan kesempatan ini disia siakan begitu saja. Berangkatlah aku dengan semangat dan tentunya melihat rogohan uang dan awing-awang financial plan bulan ini :D karena apaa? Karena aku udah beli buku sebelumnya di Times, To Kill a Mockinghird dan Dance First Think Later. Dua buku ini juga hanya satu yang sudah kelar dibaca, yang satu lagi masih separuh. Jadi aku berniat untuk sampai akhir bulan ini saja aku akan beli sekitar 2 atau 3 buku saja (yang akhirnya bisa sampe pangkat kubiknya :D)

Aku tidak suka kerumunan sebenarnya, namun kemarin siang itu lain. Banyak kerumunan yang sangat sesak ditambah aroma buku yang ada di mana-mana. Stand pertama yang aku datangi saja sudah banyak buku yang main mata kepadaku minta untuk dibeli. Setelah akhirnya ketemu dengan Arum dengan binaran senyuman karena dia bilang dia bingung, aku memutuskan untuk membeli buku The Geography of Bliss, karena setiap ke toko buku selalu tertahan membelinya karena ada stok buku yang harus aku selesaikan dulu. Sungguh tidak ada yang bisa mengalahkan ketika awut awutannya buku dibubuhi tulisan diskon 30%. Sungguh sangat menyenangkan ketika harga yang biasaya kulihat 76 ribu hanya jadi 54 ribu gitu? Hahahah, puas! 

Masih ingat tulisanku ‘Candu akan Buku’? Ya, tepat! Tetiba seluruh list buku yang ingin kubaca muncul begitu saja, dari tereliye, epicentrum 23, kompas daaaan semuanya seakan-akan meletup begitu saja. Mikir-loading pingin semuanya aku beli. Sampai Arum pun bilang, ‘Sepertinya aku akan bisnis buku, Fur.’ Lantas aku sms partner utamaku yaitu bapak, kalau aku ingin beli buku. Beliau bilang, ‘Buku apa? Bapak boleh titip?’ YESSSS!!! Akhirnya. Pencarianku tak berhenti dari situ. Ketika sampai di stand Republika, aku bertemu dengan buku sang idola, dan kalaplah saya! Ya benar-benar kalap. Tapi, dengan 4 buku aku hanya menghabiskan 140 ribu saja :D yang kalau aku itung biasanya hampir 200 ribuan gitu. Doaku ketika beli buku, ‘Semoga Allah mengganti uang investasi ini dengan yang lebih baik :D’ 

Jika aku bisa meminta adakah yang bisa menjawab dari mana asalnya diskon? Dari mana asalnya ‘sale’? itu benar benar nikmat yang menyiksa sebenarnya. Hahahha, kenapa? Dari Republika aku sampai di stand LIMMA yaitu distributor segala kamus OXFORD. Dan aku salah satu penggemar dari OXFORD. Dan dia menawarkan harga yang bikin aku ileran terus. Salah satu kamus yang aku inginkan dari dulu yang di bandrol di gramedia terakhir aku lihat harganya 200 sekian gitu. Daaaan sekarang hanya 100 ribu aja. Ngookk! Gimana aku ngga beli coba??? Beli lah (lagi)

Oke, kalian jangan hitung berapa pengeluaranku yaa, hanya fokus saja pada buku-buku yang aku beli saja. Setidaknya aku berinvestasi buku hingga tahun depan untuk menamatkan bacaanku dulu :D Sebenarnya banyak yang aku ingin beli lagi, tapi harus aku tahan karena ngga mungkin semuanya aku beli kan? Jadi cukuplah ku tahan sesaknya. Semoga ada rezeki lagi. Stand terakhir adalah stand kompas. Aku pecinta kompas korannya dan buku terbitan untuk kumpulan cerpennya. Dua hal yang aku suka dari koran kompas adalah Sudoku nya dan cerpennya. Untuk berita menurutku adalah urutan kesekian yang kubaca setelah 2 rubrik itu selesai :D

Aku membeli kumpulan cerpen kompas. Dengan harga 100 ribu. Mahal? Tidak lah. Dengan 100 ribu aku mendapatkan 5 bukunya. Yay!

Aku sempat bertanya pada Arum, ‘Rum, kalau di mall kan banyak setan di sekitaran perempuan yaa? Nah kalau di toko buku gini, setan masih ada ngga Um? Setan suka baca buku juga ngga sih?’ Pikiran liar itu muncul ketika aku sudah tak kuasa membawa buku-buku ini. Bahkan aku sama Arum sempat terpisah masing dan sekembalinya Arum sudah siap seperti emak-emak yang bawa buku banyak untuk anak-anaknya. Sedangkan aku kaya emak rempong yang kesakitan punggung. Tapi jujur, aku ngga capek. Cuma senang aja, ada kerjaan baca buku abis ini :D

Banyak istighfar deh abis keluar dari Book Fair kemarin. Hahaha. Akhirnya kami kelaparan juga, dan memutuskan untuk segera pulang dari tempat kenikmatan ini. Bagiku berinvestasi lewat buku itu menyenangkan. Contoh saja kenikmatannya adalah ketika saya beli The Geography of bliss ada orang disamping saya tiba-tiba ngerocos, ‘Beli aja Mbak, itu ceritanya bagus. Saya jadi tahu ketika bla..bla..blaa’ atau seperti ketika saya melihat buku,’Pudarnya Pesona Cleopatra’ yang kubaca waktu awal kuliah dulu, langsung ku rekomendasikan ke Arum untuk membelinya, karena menurutku itu pantas dia baca.Dan itu sangat menyenangkan, ketika aku sudah pernah membaca dan mengajak orang lain untuk mau membaca juga.

Bukan dagangan, tapi hasil buruan

Jika aku senang investasi buku dan uang :D lantas kalian suka investasi apa?
Salam Senin semangat yaaa

Furi

No comments:

Post a Comment

terima kasih yaa :)